Netraku terpaku pada peluh itu Yang menetes perlahan Menguap, bahkan kering begitu saja Seakan peluh itu bicara tanpa kata Netraku

Menulis Buku Terasa Lebih Ringan
Netraku terpaku pada peluh itu Yang menetes perlahan Menguap, bahkan kering begitu saja Seakan peluh itu bicara tanpa kata Netraku
Pohon yang bercabang alangkah indahnya dilihat. Ranting-ranting yang tampak berkelok ke sana ke sini seolah membentuk karya seni yang menakjubkan.
Sebongkah jiwa adalah rumah rumah tempat berdetaknya jantung kehidupanPada awalnya hanya ibulah yang menemani sepi jiwaSejatinya manusia tidak pernah hidup
Teriknya kali ini menyengat, sampai terasa ke ubun-ubun. Sebagian mata hampir terpejam, bahkan untuk menatap lama tak mampu. Hanya sebentar,
Bohong mu kini sudah menjadi hal yang biasaTipu dayamu tertutup rapat begitu sajaEntah itu bodohnya aku, atau tentang mulut manis
Saat Manajer Area Sumatera menuliskan ingin menyelenggarakan bedah buku Ada Cinta di Tiap Aksara dan Mi Familia, saya ingin sekali
Sungguh suatu anugerah terindah dalam hidupku bisa mempunyai buku nulis bareng bersama nubar area Sumatera. Pertama kali aku menulis, tidak
Setelah mengikuti kursus membuat bolu kukus, malam ini aku berusaha untuk mempraktekan resep. Memang banyak resep bolu kukus bersliweran tapi
Bagian 05 Di rumah baru** Akhirnya Kirana bisa melepas penat. Setelah seharian perjalanan yang cukup melelahkan hatinya. Mengapa? Kirana setengah
Puji Tuhan aku bisa mendapat hadiah dari mbak Emmy Herlina, yang mengadakan Milad Challenge (khusus ulang tahun). Kebetulan ulang tahunku